Selasa, 12 November 2013

Kevin Aprilio, tersandung bisnis 2,5 miliar

Proseleb.com – Ditengah lesunya bisnis musik Indonesia yang dihantam pembajak CD, ternyata masih banyak calon artis yanv ingin mencoba jalur peruntungannya lewat jalur tarik suara ini. Meskipun biaya promosi agar bisa dikenal publik lewat lagu yang dinyanyikan kini mahalnya selangit, tetap saja tak menyurutkan niat para calon artis yang memiliki kemampuan di bidang tarik suara ini.

Akan tetapi, jika salah dalam memmanage investasi yang dikucurkan oleh seorang calon artis untuk mempopulerkan dirinya melalui Manajemen Artis atau Label Musik yang dipercaya untuk mengelola dana yang disediakan, bukan tak mungkin yang akan terjadi adalah konflik finansial

Musisi Muda  Kevin Aprilio (22) yang sukses membesarkan Vierra dan membesarkan nama 'girlband' Princess justru terjerat persoalan hukum terkait dengan aktifitnya di manajemen artis Aprilio Kingdom putra musisi Addie MS dan Memes itu dilaporkan ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polda Metro Jaya, pekan lalu dan diduga melakukan tindak pidana penipuan pada penyanyi baru.

Kepala Bidang Humas Kombes Rikwanto membenarkan adanya laporan tersebut. "Ada laporan soal Kevin dan sudah masuk pada kami," kata Rikwanto saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa (12/11) kemarin sore.

Dalam laporan polisi itu, terlapor mengaku telah menandatangani kontrak kerjasama dengan Kevin senilai Rp 2,5 miliar. "Rekamannya sudah dijalankan beberapa sesi. Tetapi ditengah jalan, kontrak itu dibatalkan," jelas Rikwanto.

Masih berdasarkan keterangan Rikwanto, Pembatalan kontrak tadi terjadi, karena Kevin merasa tidak cocok dengan pelapor. "Dari hitungan pelapor, kerugian yang harusnya dikembalikan Kevin itu sampai Rp 1,3 miliar,"

"Kevin akan kami panggil. Namun, kami akan memanggil pelapor terlebih dulu. Dan Kevin akan dimintai keterangannya setelah pelapor dan saksi-saksi," terang Rikwanto.

Diera ketatnya persaingan ini, memang perhitungan yang matang soal materi terkait artis yang akan diorbitkan,materi lagu yang akan dinyanyikan, penentuan segmen pendengar yang dituju serta promosi yang gencar merupakan hal yang penting untuk menjadi pertimbangan, karena jika terjadi ketidak puasan disalah satu pihak bukan tak mungkin urusannya menjadi pertikaian diranah hukum. (azy)

0 komentar:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More