Pedangdut Intan Sariyem, "ternyata 6 bulan bekerja saya nggak digaji"

Proseleb.com – Perjalanan karier Intan Sariyem sebagai pedangdut pendatang baru ternyata cukup berliku dan keras. Betapa tidak sejak selesai SMA dan berusia 17 tahun Intan terpaksa kabur dari rumah demi mendapat pekerjaan di Jakarta tanpa seorang saudarapun yang siap membantu.

Kebangkrutan usaha orang tuanya membuat keluarga mereka menjadi sulit, bahkan kebangkrutan usaha orang tuannya membuat mereka tak lagi memiliki tempat tinggal. Sebagai sulung dari 3 bersaudara Intan merasa bertanggung jawab atas pendidikan adiknya. Oleh karena itu mencari kerja menjadi tekad terbesarnya kala itu.

Berbagai macam pekerjaan dicobanya mulai jadi pembantu rumah tangga, bekerja sebagai penjaga counter aksesories, marketing kartu kredit, penjaga stand mobil bekas, hingga nyambi di kafe dijalaninya. Lebih lanjut intan menuturkan pengalamannya kepada Proseleb.com

“Saya pernah numpang tinggal diruah mbak Nina, begitu kecil kamarnya dan tidak ada toilet, jadi kalau mules harus ke MCK dan parahnya MCK itu baru buka jam 5 pagi, jadi saya sering sakit perut. Suatu hari saya kena DBD dan dalam keadaan sakit mbak Nina akhirnya diam-diam menelepon keluarga saya, saya akhirnya di jemput, padahal saya masih pengen bertahan di Jakarta”kenangnya

Tapi perjuangannya tak hanya sampai disitu. Intan kembali ke kota asalnya dan mengumpulkan uang untuk berangkat kembali

“Setelah pulang saya baru bisa ambil ijazah.  Saya kumpulkan uang, bela-belain makan 2 kali sehari, pagi bubur malam mie instant, ngirit sekali...cari uang susah, saya kumpul sama anak pengamen, pengemis sampai gank-gank mereka, tukang copet juga ada yang jadi temen saya, tapi mereka baik sama saya dan dianggap kelarga sendiri, saya sampai bisa nyicil HP”

Setelah ada ijazah saya kejakarta lagi,melamar kerja dana khirnya saya kerja jadi waitress di restoran Jepang .Tiga bulan bekerja di restoran Jepang ada tawaran kerja buat saya jadi marketing kartu kredit di City Financial saya pindah kerja akhirnya, tapi ternyata 6 bulan bekerja saya nggak digaji untung malamnya saya nyanyi di Kemang dan di Wedding karena  sekali nyanyi dapat uang 200 – 300 ribu.”papar Intan

Intan tetap belum kapok dan berpindah kerja lagi, pertemuannya dengan orang yang tertarik pada suaranya akhirnya menghasilkan mini album berisi lima lagu berjudul Gak level, You Wani Piro, ATM Pacarku dan Beb.(azy)

berita sebelumnya :http://www.proseleb.com/2013/10/intan-sariyem-bekas-prt-yang-mantap.html

Posted in: apresasi